Tuesday, November 06, 2007

Rindu yang dituntaskan

Rindu yang dikupaskan
Rindu yang dipuaskan
Rindu yang dituntaskan
Rindu yang dihabiskan

Adalah cerita yang mampu menjulangkan angan dan sekaligus menuangkannya pada sejumlah kata, kalimat dan paragraf. Ketika menjumpaimu pada sebuah hari, yang berkelok, yang menikung, yang menanjak, yang memanggil, yang menyapa. Dan jabat erat tanganmu adalah sambutan pada dinginnya larut malam dan pelukanmu adalah cerita berbait yang kukunyah, kuresapi dan kuhayati selayaknya mematut-matut diri pada kaca tanpa berkata. Dan engkau adalah catatan yang memberikan nilai kepuasan manakala seharian menelusuri lekuk dirimu, pinggang lereng gunung yang mengitarimu.
Dirimu adalah ceritaku, yang ingin kucerminkan sampai di mana keyakinanku pada apa yang disebut silsilah untuk menyimak, silsilah untuk mengadopsi dan menularkannya pada lanjutan langkah yang kudapatkan sampai sejauh ini. Dirimu adalah bagian dari perjumpaan yang tak sering. Itu sebabnya perjalanan ini adalah membenam rasa rindu yang menggelembung dan memastikan sebuah sapaan pada lambaian yang selalu seperti itu sejak dulu. Ya sejak dulu dan selalu begitu.
****

No comments: