Wednesday, April 05, 2006

Metabolisme

RUTINITAS ITU

Pulang dari bermain Tennis tadi malam, didepan rumah sudah banyak warga yang hendak pasang umbul-umbul. Akhirnya aku bergabung juga, bersibuk-sibuk ria membenahi dan menghias gerbang untuk menyambut Pak Walikota yang pagi ini melakukan jalan sehat bersama warga kelurahan Candi. Akhirnya setelah menggerombol ngobrol di serambi Masjid, usailah sudah sampai pukul 23.30 WIB.

Tapi bukan itu yang menjadi catatanku, melainkan jadwal mekanisme metabolisme lewat istirahat yang mestinya rutin kulakukan. Rutinitas yang menjadi keseharianku adalah tidur sebelum pukul 22.00 dan bangun pukul 03.00, itu sudah berlangsung sejak lama dan seperti sebuah mekanisme, sekitar dinihari pukul 03.00 aku bangun tidur.

Kekhawatiran tidur terlambat sampai menjelang pukul 24.00 dan tidak dapat bangun pukul 03.00 ternyata tidak terbukti. Tubuhku seperti sebuah prosedur saja, kembali bangun pukul 03.00 dan melakukan aktivitas ibadah tahajjud dan atau sahur pada hari-hari tertentu. Sepertinya ada malaikat yang senantiasa membangunkan pada sekitar waktu itu. Dan memang dalam setiap doa menjelang tidur tak lupa kusisipkan agar dibangunkan seperti biasa. Tubuhku tidak merasa terbebani dengan jam tidur yang kurang itu. Dan seperti biasanya pula sejak aktivitas pukul 03.00 sampai kembali menjelang malam hampir tidak ada jeda rehat untuk menormalkan fungsi metabolisme itu.

Dibalik semua ini, aku mensyukuri bahwa aku masih diberikan kesempatan untuk melakukan aktivitas dengan selimut doa yang tak pernah henti kupanjatkan, untuk menjalani hari-hari rutin, menjalani hari-hari kerja dan menggenggam kegiatan religi. Semoga Allah selalu membimbingku ke jalan yang lurus, amien.

No comments: