Tuesday, March 20, 2007

Mengubur Penat

Mengubur kepenatan dengan memukul dan memukul sampai akhirnya berkeringat, berlari dan berteriak sembari menumpahkan daki sumpek. Maka permainan tenisku malam ini adalah beupaya memukul sekeras –kerasnya untuk mengeluarkan energi yang tersimpan dan gak berguna. Berlari dan mengembalikan bola dengan sedikit kejelian dan keakuratan. Tapi yang penting adalah mampu mengeksploitasi keringat sampai harus ganti baju tiga kali. Maka lepaslah penat itu berganti dengan bugar, maka lepaslah keringat itu berganti dengan ringan. Ya ringan terasa sembari nonton empat mata, dan tertawalah aku, dan tertawalah hatiku (boleh jadi mentertawakan diriku sendiri, boleh jadi mentertawakan hatiku sendiri.).

(Thanks full for My atas dukungan dan bantuannya. Kayaknya banyak deh yang sudah diberikan kamu untuk kesuksesan jurusan kita. Banyak yang kudapat dari hasil diskusi kita, tambah wawasan, tambah makna, tambah proses dan menjadi masukan yang penting untuk next nantinya. Kamu itu sudah cantik, lincah, pintar dan murah hati untuk berbagi wawasan. Sungguh menyenangkan berbagi situasi dengan kamu).

(Selalu berhati-hati ya ananda, nikmati traveling kamu dengan senang hati, walau kamu gak sehat ketika akan berangkat, mudah-mudahan dapat mengisi kesenangan berbagi rekreasi dengan teman-temanmu).

****

No comments: